https://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/issue/feedJurnal Penelitian Pendidikan Agama Katolik2025-05-20T09:40:50+07:00Dr. Ansel Mones, M.Pdanselmojata@gmail.comOpen Journal Systems<p><a href="https://umjpapua.ac.id/">Jurnal</a> Penelitian Pendidikan Agama Katolik adalah jurnal nasional berbasis penelitian yang diterbitkan oleh organisasi profesi ilmiah untuk Pendidikan Agama Katolik, yakni Perkumpulan Perguruan Tinggi Agama Katolik Indonesia (PERPETAKI).</p> <p>Artikel-artikel yang dimuat merupakan konversi hasil penelitian di bidang ilmu Pendidikan Agama Katolik.</p> <p>Anggota dewan penyunting dan mitra bebestari berasal dari lebih daripada enam provinsi di Indonesia.</p> <p>Terbit 2 (dua) kali setahun (Maret dan September). Namun sejak tahun 2025, dikarenakan begitu banyak artikel yang masuk ke redaksi maka kami maningkatkan edisi terbitan menjadi 4 kali, yakni pada bulan januari, April, Juli dan Oktober.</p> <p>Artikel-artikel ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris.</p> <p><a href="https://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/about/submissions">Pedoman bagi Penulis</a> (Author Guidelines) dapat ditemukan di <a href="https://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/about/submissions">sini</a>.</p> <ul> <li class="show"><a href="https://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/about/submissions">Pedoman bagi Penulis</a></li> <li class="show"><a href="https://drive.google.com/file/d/1g2vc2lZNggNEx33CxTrlIu3-MVqEfzAY/view?usp=sharing">Template Artikel</a></li> <li class="show"><a href="https://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/submission/wizard">Kirim Naskah</a></li> </ul> <p><strong>Fokus dan Ruang Lingkup</strong></p> <p>JPPAK berupaya keras untuk menerbitkan artikel-artikel konversi penelitian berkualitas dalam rumpun Pendidikan dengan sub-rumpun Pendidikan Agama Katolik. Meskipun di awal-awalnya Jurnal ini mengakomodasi peneitian-penelitian nasional, tujuan akhir dari jurnal ini adalah menjadi jurnal internasional bereputasi di bidangnya.</p> <p>JPPAK mendukung pertukaran pengetahuan yang lebih luas dan terbuka. Karena itu, JPPAK memberikan akses gratis ke setiap artikel yang terpublikasi. Lebih jauh, penulis tidak perlu membayar untuk publikasi artikelnya. Kami menyambut baik artikel-artikel hasil penelitian dengan metode yang tepat dan hasil yang jelas. Setiap artikel akan di-<em>review</em> dengan prinsip <em>double blind peer review.</em></p> <p>Ruang Lingkup Jurnal ini adalah rumpun Pendidikan dengan sub-rumpun Pendidikan Agama Katolik. Jurnal ini bukan jurnal bunga rampai. Karena itu, artikel-artikel dalam jurnal harus berada dalam cakupan ini. Akan tetapi, adalah baik dan tepat apabila artikel membedah Sub-rumpun Pendidikan Agama Katolik ke arah yang lebih spesifik, misalnya: dalam konteks Kitab Hukum Kanonik, Kitab Suci, Pastoral, Liturgi, dan sebagainya.</p> <p><a title="Dompet777 | Tempat slot gacor 77 yang berhasil maxwin hari ini" href="https://pembangunan1.morowaliutarakab.go.id/">Dompet777</a> | Tempat slot gacor 77 yang berhasil maxwin hari ini</p> <p> </p>https://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/article/view/200Pendidikan Kaul Ketaatan bagi Biarawan Generasi Z: Studi Kasus di Biara Skolastikat MSC Pineleng2025-05-03T12:31:09+07:00Gregorius Hertanto Dwi Wibowogregoriushertanto@stfsp.ac.idSergius Milaegismila36@gmail.com<p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana generasi religius generasi Z menghayati kaul ketaatan, tantangan dan kesulitan apa saja yang mereka alami, terutama menghadapi tantangan dunia teknologi digital tersebut. Era Generasi Z ditandai dengan ketergantungan masyarakat terhadap teknologi digital dan internet. Hasil dari kemajuan teknologi ini berdampak pada banyak aspek kehidupan baik yang terlihat maupun yang berhubungan dengan dunia batin. Tak pelak lagi, kaum religius yang mengikrarkan tiga sumpah juga menerima pengaruhnya. Kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi dan godaan yang terkait dengan kebebasan manusia menjadi tantangan tersendiri bagi kehidupan ketaatan berkaul, terutama bagi generasi muda religius. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif jenis studi kasus, peneliti meneliti problematika ketaatan di Komunitas Skolastik MSC. Hasil penelitian ini memberikan gambaran deskriptif tentang karakteristik penghayatan kaul ketaatan di kalangan religius generasi Z dan saran-saran untuk pendidikan kaul ketaatan yang tepat sasaran.</p>2025-05-20T00:00:00+07:00Hak Cipta (c) 2025 Gregorius Hertanto Dwi Wibowo, Sergius Milahttps://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/article/view/208Pengaruh Pembelajaran Berdiferensiasi terhadap Peningkatan Hasil Belajar Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Kelas X di SMK Sanjaya Pakem 2025-05-05T07:51:03+07:00Alexander Hendra Dwi Asmarahendrasj83@gmail.comMaria Anuntiataataniata10@gmail.com<p>Penelitian ini hendak meneliti tentang pengaruh pembelajaran yang menggunakan pendekatan berdiferensiasi pada peningkatan hasil belajar. Menggunakan metode kuantitatif, penelitian ini mengambil bentuk rancangan penelitian <em>one group pretest-posttest</em>. Untuk pengambilan sampel, penelitian ini memakai teknik sampel jenuh. Jumlah responden sebanyak 50 orang. Tes hasil belajar dipakai oleh peneliti sebagai cara mendapatkan data-data penelitian<em>.</em> Setelah data terkumpul, tahap-tahap yang digunakan untuk menganalisis data meliputi uji normalitas data, uji hipotesis yang kemudian diperkuat dengan uji regresi linear sederhana. Hasil yang diperoleh berdasarkan data hasil belajar pretest dan post test didapatkan nilai mean <em>pretest</em> sebesar 72,73 sedangkan <em>posttest</em> sebesar 88,75. Nilai mean tersebut menunjukkan adanya perbedaan cukup signifikan antara nilai mean sebelum dan sesudah diberi perlakuan. Dalam uji-t, didapatkan nilai signifikansinya adalah 0,000. Sementara itu, hasil uji regresi dengan menerapkan model regresi linear sederhana didapatkan bahwa pembelajaran berdiferensiasi memiliki besar pengaruh sebesar 72,4 %. Untuk menindaklanjuti penelitian ini, peneliti menyarankan agar guru yang mengampu mata pelajaran PAK dan BP dapat menerapkan strategi pembelajaran berdiferensiasi sebagai pilihan strategi belajar mengajar demi meningkatkan hasil dari belajar para siswa.</p>2025-05-20T00:00:00+07:00Hak Cipta (c) 2025 Alexander Hendra Dwi Asmara, Maria Anuntiatahttps://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/article/view/211Peran Katakese Pastoral dalam Membangun Iman dan Karakter di Era Modern2024-12-05T18:23:36+07:00Jordan Lekijordanleki24@gmail.comDaniel Labatardaniellabatar586@gmail.comZakharias Briarianbria87@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam peran katakese pastoral dalam membangun iman dan karakter di era modern. Era modern ditandai oleh perubahan sosial, budaya, dan teknologi yang cepat dan signifikan. Perubahan ini menghadirkan tantangan baru bagi iman dan karakter individu, seperti sekularisme yang meluas, pengaruh media sosial yang kuat, dan munculnya berbagai ideologi yang bertentangan dengan nilai-nilai moral. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Pengumpulan data dilakukan melalui analisis literatur yang relevan dengan topik penelitian. Literatur yang dianalisis meliputi buku-buku teologi, artikel ilmiah, dokumen Gereja Katolik, dan hasil penelitian terkait pendidikan agama dan pembentukan karakter. Temuan penting dari penelitian ini menunjukkan bahwa katakese pastoral memiliki peran yang sangat penting dalam membangun iman dan karakter individu dalam menghadapi tantangan zaman sekarang. Melalui proses pembelajaran dan pendalaman iman yang sistematis, katakese pastoral membantu individu untuk memahami ajaran Gereja secara mendalam, mengembangkan nilai-nilai moral yang kokoh, dan membangun hubungan yang erat dengan Tuhan. Lebih dari itu, katakese pastoral juga berperan dalam membekali individu dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini meliputi kemampuan untuk menavigasi dunia digital dengan bijak, menganalisis informasi dengan kritis, membedakan nilai-nilai yang benar dan salah, serta membangun relasi yang sehat dengan orang lain. Implementasi katakese pastoral yang efektif dan berkelanjutan menjadi kunci dalam memperkuat dasar iman dan karakter yang kokoh pada masyarakat modern saat ini. Hal ini penting untuk membangun komunitas yang beriman, bermoral, dan bertanggung jawab dalam menghadapi tantangan zaman, serta untuk membentuk generasi penerus yang mampu menjadi garam dan terang dunia.</p>2025-05-20T00:00:00+07:00Hak Cipta (c) 2025 Jordan Leki, Daniel Labatarhttps://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/article/view/218Pastoral pada Lansia Berbasis Homecare dan Metode Active Listening: Bentuk Pelayanan Gereja di Paroki Maria Ratu Damai Purworejo Donomulyo 2025-02-04T10:29:45+07:00Getrudis Seukudisseuk4@gmail.comPaskalis Edwin I Nyoman Paskanyomanpaska@gmail.comLaurensius Lakalaurensiuslaka78@gmail.com<p>Pelayanan pastoral yang dilakukan oleh paroki kepada lansia merupakan bentuk perhatian Gereja terhadap umat-Nya yang sudah memasuki usia lanjut. Pelayanan pastoral untuk mendukung kesejahteraan fisik, mental, dan spiritual para lansia di Paroki Maria Ratu Damai Purworejo - Donomulyo dilakukan dengan pendekatan homecare dan metode active listening. Sayangnya, penerapan pendekatan homecare dan metode active listening dimaksud, hasilnya belum maksimal. Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana paroki melaksanakan pastoral lansia berbasis homecare dan metode active listening baik dilihat dari faktor pendukung maupun faktor penghambatnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menerapkan langkah-langkah sebagaimana dikembangkan oleh Colaizzi dan Carpenter, dan dianalisis menggunakan software NVivo. Hasil penelitian mengidentifikasi pastoral lansia berbasis homecare dan metode active listening yang membantu petugas pastoral untuk melakukan secara maksimal dan efektif. Faktor pendukungnya adalah ada komitmen dari petugas pastoral dan pihak medis dalam melaksanakan homecare dengan penuh tanggungjawab. Selain faktor pendukung ada juga faktor penghambat seperti keterbatasan sumber daya baik tenaga maupun dana. Penelitian ini menunjukan bahwa pendekatan pastoral berbasis homecare dan metode active listening menjadi model pelayanan efektif yang memperhatikan aspek holistik dari kesejahteraan lansia, melibatkan aspek sosial, emosional, dan spiritual dalam pelayanan gereja di Paroki.</p>2025-05-20T00:00:00+07:00Hak Cipta (c) 2025 Getrudis Seuk, Paskalis Edwin I Nyoman Paska, Laurensius Lakahttps://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/article/view/227Katekis dan Pastoral Kehadiran: Menjawab Tantangan Zaman melalui Pembinaan Nilai-Nilai Keutamaan Kristiani2025-03-17T17:55:35+07:00Marianus Rago Kristenomarianragokrist@gmail.comAngelina Febrianty Mukinangelinafebrianty05@gmail.comKarolina Suwulalinakarolina43@email.comTeresia Noiman Derungteresiaderung@gmail.com<p>Peran katekis dalam Gereja Katolik sangat penting dalam membantu umat memahami dan menghayati ajaran Kristiani melalui pastoral kehadiran, yaitu kehadiran nyata yang membangun iman, harapan, dan kasih di tengah umat. Katekis tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pendamping spiritual yang mendukung kehidupan umat sehari-hari. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi peran katekis dalam membangun nilai-nilai keutamaan Kristiani sekaligus mengidentifikasi tantangan dan peluang yang mereka hadapi dalam melaksanakan pastoral kehadiran. Melalui metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka, peneliti berusaha melakukan analisis terhadap sumber-sumber literatur seperti buku, artikel ilmiah, dokumen Gereja serta literatur akademis terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa katekis berperan penting dalam memperkuat iman umat melalui pengajaran, pendampingan spiritual, dan penguatan kehidupan sakramental, serta menjadi pembawa harapan di tengah berbagai tantangan kehidupan umat. Selain itu, melalui pastoral kehadiran, mereka memotivasi umat untuk mewujudkan kasih dalam tindakan nyata, seperti pelayanan sosial dan solidaritas komunitas. Namun, penelitian ini juga mengungkap sejumlah tantangan, seperti keterbatasan pelatihan, kekurangan katekis di wilayah terpencil, serta pengaruh modernitas yang mendorong sekularisasi dan individualisme. Temuan menunjukkan perlunya inovasi dalam pendekatan pastoral, dengan hadir di tengah-tengah umat untuk menjawab kebutuhan umat yang semakin beragam. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pastoral kehadiran oleh katekis merupakan wujud nyata penggembalaan Gereja dan perwujudan kasih Kristus di tengah umat. Temuan ini diharapkan memberikan wawasan bagi pengembangan program formasi katekis dan strategi pelayanan pastoral yang lebih efektif agar Gereja tetap relevan dalam menghadapi perubahan zaman dan tantangan modern, sekaligus memperkuat nilai-nilai keutamaan Kristiani di tengah umat Katolik.</p>2025-05-20T00:00:00+07:00Hak Cipta (c) 2025 Marianus Rago Kristeno, Angelina Febrianty Mukin, Karolina Suwul, Teresia Noiman Derunghttps://jurnalppak.or.id/ojs/index.php/jppak/article/view/233Pembentukan Karakter Siswa Ditinjau dari Spiritualitas Perkumpulan Dharmaputri dan Dukungan Orang Tua2025-05-03T12:46:12+07:00Monica Innanda Chiaralazzomonicachiaralazzo@gmail.comPaskalis Edwin I Nyoman Paskanyomanpaska@gmail.comLaurensius Lakalaurensiuslaka78@gmail.com<p>Pendidikan dalam Gereja Katolik selalu mempunyai kekhasan. Karakteristik sekolah Katolik yang khas diterapkan di SMAK Santa Maria Malang. Selain sekolah, orang tua juga ikut andil dalam membentuk karakter siswa. Namun tidak semua siswa di SMAK Santa Maria Malang memiliki karakter yang baik, terutama mengenai rasa hormat dan tanggungjawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh spiritualitas perkumpulan dharmaputri dan dukungan orang tua terhadap pembentukan karakter siswa di SMAK Santa Maria Malang. Untuk mencapai tujuan penelitian digunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan SPSS for windows 26. Jumlah populasi dalam penelitian ini 403 siswa dengan sampel sebesar 200 siswa. Teknik pengambil sampel menggunakan random sampling. Temuan ini menghasilkan koefisien korelasi (R) sebesar 0.905 yang berarti terdapat korelasi postitif antara antara kedua variabel dengan tingkat hubungan sangat kuat. Lebih lanjut lagi diperoleh nilai Spiritualitas Perkumpulan Dharmaputri sebesar t (0.000<0.05) dan Dukungan Orang Tua sebesar t (0.000<0.05) artinya kedua variabel secara mandiri memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan karakter. Berdasarkan tabel output SPSS diperoleh nilai signifikan F (0.000<0.05), sehingga dapat diartikan bahwa terdapat pengaruh antara Spiritualitas Perkumpulan Dharmaputri dan Dukungan Orang Tua terhadap Pembentukan Karakter secara bersama-sama. Dengan demikian spiritualitas perkumpulan dharmaputri dan dukungan orang tua secara simultan memiliki pengaruh terhadap variabel pembentukan karakter.</p>2025-05-20T00:00:00+07:00Hak Cipta (c) 2025 Monica Innanda Chiaralazzo, Paskalis Edwin I Nyoman Paska, Laurensius Laka