Proses Entrepreneurial dalam Upaya Revitalisasi Budaya dan Industri di Kampung Batik Semarang: Suatu Studi Kasus untuk Pendidikan Entrepreneurship di STPKat Santo Fransiskus Asisi Semarang

Penulis

  • Andarweni Astuti STPKat Santo Fransiskus Asisi Semarang
  • Gunawan Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.52110/jppak.v2i2.63

Kata Kunci:

Entrepreneurship, Revitalisasi, Kampung Batik

Abstrak

Pemerintah Indonesia terus berjuang mengatasi kemiskinan, antara lain dengan menyalurkan bantuan langsung tunai kepada keluarga tidak mampu. Upaya tersebut jelas tidak ideal. Yang perlu terus diupayakan pemerintah adalah pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM). Salah satu contoh upaya pemerintah yang dapat dijadikan model pemberdayaan yang baik adalah revitalisasi Kampung Batik Semarang. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis revitalisasi Kampung Batik Semarang sebagai sebuah proses entrepreneurial yang inovatif, berdampak positif, dan berkelanjutan. Tujuan lainnya adalah supaya dari temuan-temuan penelitian para mahasiswa STPKat Santo Fransiskus Asisi Malang dapat mendalami proses entrepreneurial yang konkrit. Temuan-temuan hasil penelitian: Kampung Batik Semarang dapat menjadi contoh keberhasilan proses entrepreneurial. Telah terjadi revitalisasi budaya dan industri dengan terciptanya lapangan-lapangan pekerjaan yang baru dan berkelanjutan. Berkelanjutan, dalam arti: lestarinya motif-motif batik yang unik serta proses penerusannya ke generasi selanjutnya.

##submission.downloads##

Telah diserahkan

2022-08-22

##submissions.accepted##

2022-09-07

Diterbitkan

2022-09-19

Cara Mengutip

Astuti, A., & Gunawan, G. (2022). Proses Entrepreneurial dalam Upaya Revitalisasi Budaya dan Industri di Kampung Batik Semarang: Suatu Studi Kasus untuk Pendidikan Entrepreneurship di STPKat Santo Fransiskus Asisi Semarang. Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Katolik, 2(2), 164-177. https://doi.org/10.52110/jppak.v2i2.63